Jelaskan
Sistem Informasi yang di implementasi pada perusahaan/kantor tempat saudara
berkerja.
Apa
saja kelemahan Sistem Informasi yang di implementasikan pada perusahaan
saudara.
Jelaskan
jenis-jenis Sistem Informasi yang banyak di implementasi pada perusahaan
manufaktur atau jasa, dalam upaya meningkatkan efektivitas dan efisiensi
aktivitas bisnis yang lingkungannya sangat cepat berubah dan persaingan yang
semakin kompetitif dalam era Globalisasi saat ini.
Di era Globalisai saat
ini, telah banyak perusahaan yang menggunakan media infromasi dan komunikasi
dalam menjalankan bisnisnya. Salah satu yang media informasi dan komunikasi
yang memungkinkan transaksi bisnis yakni e-commerce. O’Brien dan Marakas (2009)
menyatakan bahwa e-commerce adalah menjual, membeli, memasarkan dan memberikan
pelayanan pada produk , jasa, dan informasi pada network komputer yang
bermacam-macam. Saat ini, banyak bisnis yang menggunakan internet, ekstranet, intranet,
dan network lainnya untuk mendukung setiap tahap proses komersial, termasuk
semua bentuk promosi, penjualan, dan customer support dalam setiap World Wide
Web untuk keamanan internet dan mekanisme pembayaran yang meyakinkan proses
pengiriman dan pembayaran. ( Luthfi,Septia,2015)
Contoh penerapan
e-commerce ini pada perusahaan ritel yaitu Carrefour, bagaimana Carrefour ikut
memanfaatkan internet untuk mendukung kegiatan bisnis mereka. Carrefour
memiliki web pribadi yang berisi tentang perusahaan mereka dan juga data-data
atau produk apa yang mereka tawarkan serta adanya informasi-informasi seperti
diskon atau promo-promo lainnya, disamping itu juga Carrefour menyiapkan
pelayanan pesan antar bagi para pelanggannya untuk mengakses atau berbelanja
via online. Sistem pembayaran yang Carrefour tawarkan dengan e-commerce hampir
sama dengan pada umumnya yaitu menggunakan credit card dan dengan keamanan yang
terjaga dan aman dari tindakan criminal.
Dengan e-commerce ini
sangatlah membantu dalam proses bisnis dan juga bisa meningkatkan efektifitas
dan efisiensi dari perusahaan dan juga bagi para pelanggan karena kalau melihat
dari sisi pelanggan mereka tidak perlu capek-capek antri untuk melakukan
pembayaran karena cukup melakukan pembelian via online akan lebih praktis dan
barang belanjapun bisa diantarkan pada rumah pelanggan.
Di samping itu
pelanggan juga bisa mengecek barang-barang yang mereka cari atau yang akan
dibeli melalui web agar bisa mengetahui apakah barang tersebut available atau
tidak ketika hendak melakukan belanja secara manual di Carrefour.Sistem
informasi memiliki peran yang sangat penting dalam sebuah organisasi . sistem
informasi memiliki peran dalam menunjang kegiatan bisnis operasional,menunjang
manajemen dalam pengambilan keputusan, dan menunjang keunggulan strategi
kompetitif organisasi.
Hubungan antara
strategi kompetitif perusahaan dan manfaat penggunaan sistem informasi
dikembangkan melalui beberapa lapisan, mulai dari perencanaan, analisa dan
perancangan. Strategi perusahaan berbasis sistem informasi perlu dibuat karena
sumber daya yang dimiliki perusahaan sangat terbatas, sehingga harus
dimanfaatkan secara optimal. Strategi ini juga digunakan untuk meningkatkan
daya saing atau kinerja perusahaan karena para kompetitor memiliki sumberdaya
teknologi yang sama dan memastikan bahwa aset teknologi informasi dapat
dimanfaatkan secara langsung maupun tidak langsung dalam meningkatkan
profitabilitas perusahaan, baik berupa peningkatan pendapatan mapun pengurangan
biaya. Selain itu, strategi perusahaan berbasis sistem informasi digunakan
untuk mencegah terjadinya kelebihan atau kekurangan investasi serta menjamin
bahwa teknologi informasi yang direncanakan benar-benar menjawab kebutuhan
bisnis perusahaan akan informasi.Beberapa sistem informasi dapat
diklasifikasikan sebagai sistem informasi operasi atau manajemen, sementara
yang lainnya menjalankan berbagai macam fungsi.
1. Peranan Proses Bisnis dan Operasional
Peranan sistem
informasi untuk operasi bisnis adalah untuk memproses transaksi bisnis,
mengontrol proses industrial, dan mendukung komunikasi serta produktivitas
kantor secara efisien.
a. Transaction Processing Systems
(TPS)
TPS berkembang dari
sistem informasi manual untuk sistem proses data dengan bantuan mesin menjadi
sistem proses data elektronik (electronic data processing systems). TPS
mencatat dan memproses data hasil dari transaksi bisnis, seperti penjualan,
pembelian, dan perubahan persediaan/inventori. TPS menghasilkan berbagai
informasi produk untuk penggunaan internal maupun eksternal. Sebagai contoh,
TPS membuat pernyataan konsumen, cek gaji karyawan, kuitansi penjualan, order
pembelian, formulir pajak, dan rekening keuangan.
b. Process Control Systems (PCS)
Sistem informasi
operasi secara rutin membuat keputusan yang mengendalikan proses operasional,
seperti keputusan pengendalian produksi. Hal ini melibatkan process control
systems (PCS) yang keputusannya mengatur proses produksi fisik yang secara
otomatis dibuat oleh komputer. Kilang minyak petroleum dan assembly lines dari
pabrik-pabrik yang otomatis menggunakan sistem ini.
c. Office Automation Systems (OAS)
OAS mengumpulkan,
memproses, menyimpan, dan mengirim data dan informasi dalam bentuk komunikasi
kantor elektronik. Contoh dari office automation (OA) adalahword processing,
surat elektronik. electronic mail, teleconferencing, dan lain-lain.
2. Peranan Pengambilan Keputusan
v Laporan
spesifikasi dan rencana awal untuk para manajer dikerjakan oleh information
reporting systems ( sistem pelaporan informasi).
v Dukungan
ad hoc dan interaktif untuk pengambilan keputusan oleh manajer dikerjakan oleh
decision support systems (sistem pendukung keputusan).
v Informasi
kritikal untuk manajemen atas ditetapkan oleh executive information systems (
sistem informasi eksekutif)
3. Peranan Persaingan Keuntungan Strategis
Sistem informasi dapat
memainkan peran yang besar dalam mendukung tujuan strategis dari sebuah
perusahaan. Sebuah perusahaan dapat bertahan dan sukses dalam waktu lama jika
perusahaan itu sukses membangun strategi untuk melawan kekuatan persaingan yang
berupa : untuk Persaingan dari para pesaing yang berada di industri yang
sama,Ancaman dari perusahaan baru,Ancaman dari produk pengganti,Kekuatan
tawar-menawar dari konsumen, dan Kekuatan tawar-menawar dari pemasok.
Kekurangan PT. Carrefour
dalam sistem informasi:
v Baru
beroperasi di Carrefour lebak bulus saja. Di website hanya terdapat 2 pilihan
tempat Carrefour yaitu Carrefour Lebak Bulus-Jakarta Selatan dan Carrefour
Sunset Road-Kuta, Bali.
v Meskipun
kelebihannya 'langsung ambil barang dan tidak perlu mengantri panjang', tetapi
masyarakat awam berpikir bahwa tentang click & drive yaitu barang pesanan
yang dikirim kerumah. Tetapi pada kenyataannya barang pesanan diambil di
Carrefour yang diinginkan. Sehingga situs e-commerce Carrefour ini tidak
melakukan pengiriman.
v Permintaan
yang besar tergantung pada pasar
v Kurang
memperhatikan aspek etika bisnis yang telah ditetapkan KPPU (Komisi Pengawas
Persaingan Usaha)
Sistem informasi yang
biasanya diimplementasikan pada perusahaan baik manufaktur maupun jasa yakni :
1.
Sistem Informasi Manajemen
Jenis sistem informasi
pertama adalah sistem informasi manajeman. Sesuai dengan namanya, sistem
informasi manajemen merupakan salah satu pengimplementasian dari sistem
informasi yang digunakan pada sasaran kalangan manajerial.
sistem informasi
manajemen ini sangat penting sekali untuk para level management dalam hal:
v Melakukan
monitoring terhadap kinerja anak buah
v Memberikan
penilaian langsung terhadap kinerja anak buah
v Menerima
laporan dan juga hasil pekerjaan dari anak buah atau bawahan
v Melaksanakan
fungsi pengawasan dan juga pemindahtugasan bagi bawahan dan juga anak buah
v Memberikan
masukan kepada dewan direksi terhadap promosi jabatan dari anak buah
v Melihat
kelebihan dan juga kekurangan yang dimiliki oleh anak buah
v Melakukan
komunikasi antar level manajerial untuk kepentingna organisasi dan juga
perusahaan.
v Membantu
mempercepat proses pengambilan keputusan oleh pihak manajemen dalam mengatasi
suatu permasalahan
Dengan adanya sistem
informasi manajemen, maka hal ini akan sangat memudahkan para pegawai yang
berada pada level manajerial untuk lebih bisa bekerja secara efisien dan tepat
waktu, serta mempermudah pengambilan keputusan, serta pengawasan terhadap
bawahannya.
2.
Sistem Informasi Eksekutif
Jenis sistem informasi
yang kedua adalah sistem informasi eksekutif. Sistem informasi eksekutif
berarti merupakan sebuah sistem informasi yang dikembangkan dan juga
diimplementasikan untuk memberikan kemudahan arus informasi suatu organisasi
atau perusahaan kepada mereka yang berada pada level eksekutif.
Biasanya, sistem
informasi yang ditujukan kepada level eksekutif dari suatu organisasi atau perusahaan
banyak berisi mengenai:
v Kegiatan
yang dilakukan oleh sebuah perusahaan atau organisasi dalam jangka waktu
tertentu
v Kinerja
dari level manajerial, atau jabatan yang langsung berada di bawah level
eksekutif
v Kondisi
kestabilan keuangan dan juga finansial dari sebuah perusahaan ataupun
organisasi
v Lingkungan
kerja dan juga budaya organisasi yang timbul pada perusahaan atau organisasi
tersebut
v Nilai
perusahaan atau organisasi di dalam bursa saham
Sistem informasi
eksekutif sanga penting untuk diimplementasikan, karena dapat membantu
memudahkan para level eksekutif untuk dapat memantau langsung perusahaan atau
organisasi yang mereka bawahi. Selain itu, dengan adanya sistem informasi
eksekutif yang baik, maka seluruh level ekskutif dapat membantu mensejahterakan
dan juga mengembangkan perusahaan atau organisasi yang mereka miliki menjadi
lebih baik lagi.
3.
Sistem Informasi Akuntansi
Sistem informasi
akuntansi atau SIA merupakan salah satu pengimplementasian dari sistem
informasi manajemen, yang berhubungan dengan kegiatan akuntansi dan juga
penghitungan dari sebuah perusahaan ataupun organisasi.
Dengan adanya sistem
informasi akuntasi yang diimplementasikan dengan baik dan juga benar, maka
sistem informasi akuntasi ini dapat membantu para akuntan di sebuah perusahaan
atau organisasi dalam melakukan:
v Proses
audit dari kondisi keuangan perusahaan
v Menampilkan
data-data pembelanjaan, pembelian, dan segala bentuk keuangan yang dilakukan
dan dilalui oleh sebuah perusahaan
v Membantu
mempercepat proses penghitungan akuntansi keuangan
v Menentukan
keuntungan dan juga kerugian dari sebuah perusahaan
v Memperjelas
informasi penting mengenai jumlah dana yang harus dihtung dengan melakukan
proses akuntansi
v Merapihkan
catatan keuangan dari sebuah perusahaan atau organisasi
v Membantu
mempercepat proses pengambilan keputusan perusahaan, terutama pada level
akuntansi keuangan perusahaan
Sistem informasi
akuntasi sangat membantu para akuntan, terutama pada periode tutup buku di
akhir tahun, karena dengan adanya sistem informasi akuntasi, semua transaksi
selama setahun akan tersimpan ke dalam sistem, yang akan memudahkan akuntan
dapat melakukan proses akuntansi menjadi lebih cepat, efisien dan juga lebih
optimal.
4.
Sistem Informasi Keuangan
Sistem informasi
keuangan terkadang merupakan salah satu implementasi dari sistem informasi yang
berada di bawah naungan manajamen, namun terkadang sistem informasi keuangan
juga bisa merupakan sistem informasi yang berdiri sendiri. Ada beberapa
perusahaan yang melibatkan pihak manajemen dalam membantu proses pengaturan
keuangan perusahaan, dan ada yang tidak. Sehingga hal ini tergantung dari
budaya organisasi dari perusahaan tersebut.
Berikut ini adalah
beberapa alasan mengapa sistem informasi keuangan penting untuk
diimplementasikan, dan juga beberapa manfaat dari sistem informasi keuangan:
v Sistem
informasi keuangan membantu mencatat segala bentuk transaski yang dilakukan
oleh suatu perusahaan atau organisasi dalam jangka waktu tertentu, misalnya
pada periode satu tahun
v Sistem
informasi keungan dapat diintegrasikan dengan sistem informasi akuntansi, untuk
membantu mempermudah para akuntan dalam melakukan penghitungan mengenai neraca
keuangan suatu perusahaan
v Dengan
adanya sistem informasi keuangan, para pegawai yang berada pada bagian keuangan
bisa melakukan kroscek mengenai transaksi jual beli yang sudah pernah dilakukan
oleh perusahaan tersebut.
v Membantu
mempermudah pekerjaan auditor dalam menganalisa keuangan suatu perusahaan
v Mempercepat
proses pencatatan dan juga pemanggilan kembali informasi mengenai transasksi
jual beli yang sudah pernah dilakukan
v Membantu
penghitungan pajak dari suatu perusahaan
v Melakukan
monitoring terhadap karyawan yang sering melakukan peminjaman
v Memonitoring
mengenai potongan gaji dan juga pemberian bonus dan tunjangan karyawan
Dengan adanya sistem
informasi keuangan ini, maka stiap detail transaksi keuangan dari sebuah
perusahaan atau organisasi tidaka akan terlewat, sehingga sangat memudahkan
setiap bagian perusahaan yang sistem informasinya terintegrasi dengan sistem
informasi keuangan untuk melakukan analisis.
5.
Sistem Informasi Manufaktur
Bagi perusahaan yang
bergerak di bidang manufaktur dan juga produksi, terutama produksi barang, maka
sistem informasi manufaktur merupakan salah satu jenis sistem informasi yang
wajib dimilki. Sistem informasi manufaktur kebanyakan digunakan dan juga
diimplementasikan pada bagian produksi suatu perusahaan, yang bergerak di
bidang produksi.
Pada dasarnya, sistem
informasi manufaktur memilki banyak sekali fungsi, seperti:
v Mencatat
total produksi yang dihasilkan oleh sebuah perusahaan
v Mencatat
barang-barang produksi yang tidak lolos dari quality control
v Mencatat
hasil produk yang berhasil dilempar ke pasaran
v Mencatat
produk yang berhasil diekspor ke mancanegara
v Mencatat
biaya produksi yang harus dikeluarkan untuk setiap sesi produksi
v Melakukan
analisa terhadap kebutuhan bahan pokok dan sumber daya manusia di dalam proses
produksi
v Memberikan
informasi mengenai kegiatan proses produksi yang sedang berlangsung
v Membantu
bagian produksi untuk menganalisa produk-produk apa saja yang harus
dikembangkan, dihentikan ataupn diperbanyak produksinya
v Membantu
analisa kelebihan dan kekurangan dari sebuah produk hasil produksi perusahaan
tersebut
v Memberikan
informasi kepada bagian RnD (Research and Development) dalam membantu
mengembangkan produk – produk baru yang harus diproduksi
Sistem informasi
manufaktur ini dapat terintegrasi dengan sistem informasi keuangan dan juga
sistem informasi sumberdaya manusia atau SDM, karena di dalam implementasinya,
banyak fungsi dari sistem informasi manufaktur ini sangat sangat penting bagi
SDM dan juga keuangan.
6.
Sistem Informasi Sumber Daya Manusia
Jenis sistem informasi
yang berikutnya adalah sistem informasi sumber daya manusia alias SDM. Sesuai
dengan namanya, biasanya sistem informasi ini berhubungan dengan bagian
personalia, atau HR dari suatu perusahaan dan juga organisasi.
Berikut ini adalah
beberapa manfaat dari sistem informasi sumber daya manusia:
v Membantu
bagian personalia dalam melakukan analisis mengenai gaji pokok dari seorang
karyawan
v Memberikan
informasi mengenai kinerja yang dimiliki oleh setiap karyawan
v Membantu
bagian personalia dalam menganalisis bonus, potongan gaji, serta pemutasian dan
kenaikan jabatan dari karyawan
v Melakukan
update data dari seluruh karyawan yang dimilkik oleh perusahaan tersebut
v Sebagai
acuan data dalam melakukan proses rekrutmen karyawan baru.
7.
Sistem Informasi Pemasaran
Jenis sistem informasi
berikutnya yang banyak diimplementasikan adalah jenis sistem informasi
pemasaran. Jenis sistem informasi ini sangat penting terutama bagi bagian
pemasaran suatu perusahaan. Sistem informasi pemasaran akan membantu mencatat
dan juga memberkan informasi penting mengenai penjualan yang telah dilakkan
oleh sebuah perusahaan.
Sistem informasi
pemasaran ini pada dasarnya dapat membantu usernya untuk:
v Melakukan
analisa terhadap pasar (analisis pasar)
v Membantu
bagian riset dan pengembangan untuk menganalisa produk-produk dari perusahaan
tersebut
DAFTAR PUSTAKA
Luthfi,Septia. http://sim-septialutfi-1a122066-karmelitaip.blogspot.co.id/2015/10/peran-sim-pada-perusahaan-carrefour.html (22 September 2018,jam 10.24)
Anonim, http://dosenit.com/kuliah-it/sistem-informasi/jenis-jenis-sistem-informasi (22 September 2017, jam
11.36)
Ali,Hapzi, https://hapzi-ali.com/daftar-ebook/ebook-sistim-informasi-manajemen/ (22 September 2017, jam
11.50)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar